NagaHitam - Salah satu akun fan base Real Madrid, @marceloholic, mengungkapkan peran besar Cristiano Ronaldo selama sembilan musim (2009-2018) membela Los Blancos –julukan Madrid. Akun Twitter tersebut membandingkan jumlah gol, poin dan pencapaian Madrid selama sembilan musim dibela Ronaldo dengan sembilan musim (2000-2009) sebelum Los Blancos dibela pesepakbola asal Portugal terebut.
Hasilnya, Madrid era Ronaldo jauh lebih mentereng ketimbang sembilan musim sebelum dibela ayah empat anak tersebut. Ambil contoh dalam jumlah gol. Dalam kurun 2000-2009, Madrid mengoleksi 682 gol di seluruh kompetisi. Kemudian, jumlah gol Madrid meningkat menjadi 960 gol dalam kurun 2009-2018.
Hasilnya, Madrid era Ronaldo jauh lebih mentereng ketimbang sembilan musim sebelum dibela ayah empat anak tersebut. Ambil contoh dalam jumlah gol. Dalam kurun 2000-2009, Madrid mengoleksi 682 gol di seluruh kompetisi. Kemudian, jumlah gol Madrid meningkat menjadi 960 gol dalam kurun 2009-2018.
Begitu juga dalam hal koleksi poin di Liga Spanyol. Dalam periode 2000-2009, Madrid mencetak 673 poin di Liga Spanyol. Ketika dibela Ronaldo (2009-2018), Madrid mengoleksi 811 poin, atau mengalami kenaikan 20 persen ketimbang sembilan sebelumnya.
Satu hal lagi yang dibandingkan akun @marceloholic ialah soal pencapaian Madrid di Liga Champions. Dalam kurun 2000-2009, hanya satu kali Madrid keluar sebagai kampiun Liga Champions, tepatnya pada 2001-2002 setelah di final mengalahkan Bayer Leverkusen.
Selepas kesuksesan tersebut, prestasi Madrid bak terjun bebas. Sempat dalam kurun 2004-2005 hingga 2009-2010, langkah Madrid selalu terhenti di babak 16 besar. Akan tetapi, ketika dibela Ronaldo, performa Madrid di kompetisi antarklub Eropa paling prestisius itu meningkat drastis.
Selepas kesuksesan tersebut, prestasi Madrid bak terjun bebas. Sempat dalam kurun 2004-2005 hingga 2009-2010, langkah Madrid selalu terhenti di babak 16 besar. Akan tetapi, ketika dibela Ronaldo, performa Madrid di kompetisi antarklub Eropa paling prestisius itu meningkat drastis.
Terbukti, Madrid empat kali keluar sebagai jawara Liga Champions. Pada empat musim lainnya Madrid lolos hingga semifinal, dan satu lagi langkah mereka terhenti di 16 besar. Karena itu, salah besar jika Ronaldo disebut tidak memberikan dampak apa-apa selama sembilan musim berseragam Madrid.
UNTUK PENDAFTARAN BISA DI ISI FORM DI BAWAH INI
0 Komentar